Label

Selasa, 27 September 2016

Ingatan Panjang



Di jalan panjang aku melintas
ada hidup yang keras
Aku ingat pada Thomas Wanggai
yang mengkaderi anak negri
Aku ingat pada Arnold Ap
yang mengkemas nyanyian anak negri bersatu
Aku ingat pada Theys Eluai
yang memimpin anak bangsa berjuang
Aku ingat pada Agus Alua
yang gagah melawan hegemoni penguasa
Aku ingat pada Mako Tabuni
sang orator yang berapi-api
Aku ingat pada rezim tirani ini
yang menindas anak negri hitam
Aku ingat para intelektual
yang bikin sengsara rakyatnya

Tuhan, di atas negeri keriting ini
jangan biarkan penindasan terpanjang

Karya: Aleks Giyai
Deiyai, 21-08-206

MATAHARI KU

Pagi
Surya pagi menyambar di beranda
menghangat sejuta harapan
air di atas daun mata menetes
daunnya menyegar pun mengoya
dahan hati meneguk
menyatap hari

Siang
Mentari terpancar di hati
teriknya surya hangusi jiwa
serpihan membakar nadi
darah membeku bercumbu tubuh
daya mengbungkuk langkah buntut
hanya amarah tercipta

Sore
Terkatung di ujung senja
hanya hening sepi mencekam
jiwa tersayat hati lunglai
menatat mentari pulang ke peraduan
hanya menitipkan puing teriknya

Karya: Aleks Giyai
Jayapura, 28-082016

DIALOG

Dialog adalah mencintai
dia ibirat darah bagi tubuh
di kala aliran darah berhenti tubuh pun mati
ketika kita berhenti berdialog
cinta pun mati tuailah kedendaman
tetapi dialog memulihkan kematian

Inilah alam keajaiban dialog
dia tak meretak hubungan jadi tiada
dia tak akan merengut nyawa siapuapun
namun dialog menyanjung kembali kehidupan
dari cinta yang telah terkubur

Tiada alasan bagi jiwa jiwa pendamai
tuk meneruskan dialog bersama
kedua belah pihak harus bertahan tanpa henti
mencari dia yang bernama keadilan
guna bertemu dia yang berwajah kedamaian
yang terhilang dari negeri penuh damai

Win-win solution manakala kita menemu damai
NKRI harga mati, PAPUA MERDEKA harga mati
di saat sebuah harga merenggut nyawa pergi
tinggallah duri-duri di pelataran hati

Bagaimana kau padami api amarah yang membarah
di kala setiap insan tak berdosa terengut
tiada lain selain kita berdialog
karena di saat Indonesia sodorkan seribu kata kebijakan
manakala rakyat papua rela menanjung
di saat Papua menuntuk kembalikan kedaulatannya
manakala Indonesia memberikan haknya

Mari kita mencari dia yang bukan
NKRI harga mati atau MERDEKA harga mati
damai Papua damailah Indonesianya
karena dialog tak akan membunuhmu

Karya: Aleks Giyai
Jayapura, 17-08-2016

JAS BIRU KU


Langit biru
kanvas yang tak berujung
tiada terbingkai di sana
maka kau pun bebas melukis
menggoreskan segalanya di sana
tentang asamu, ceriamu, dukamu

Laut biru
terbingkai karang-karang yang menjulang
namun alunan hidupnya tak pernah berakhir
arahkan air dari hulu ke hilir
takkan pernah berbalik arah

Jas Biru Ku
kau beri ku sejuta harapan setinggi langit
tuk menggenapi cita yang mendamba sedalam lautan jiwaku
kini namamu ku pahatkan ke dalam kalbu
hingga ku akan borgolkan jasa mu pada relung hati
sampai ajal menjemput raga ini pergi
karena ku tak akan pernah bimbang dan ragu

Karya: Aleks Giyai
01 Sepetember 2016