Pandanglah hamparan pesona pulau
terbentang luas hijau bagai permadari
kita rasakan kedamaian
gemericik suara terhempas keheningan
bersenandungkan alam tercipta
Marga satwa hinggap di dedaunan
pucuk daun nan ranting pepohonan bergoyang
sayup kicau burung cendrawasih di alam ini
memekikkan sebuah kerinduan
Saksikan langit nan biru mega yang perkasa
bagai lukisan dewa dalam legendanya
cobalah menatap jauh lebih dalam
keutuhan warna pelangi yang terpadu
menghiasi negeri yang penuh emas
kebulatan cinta dalam satu ras ratusan suku
Jagalah keharmonisan damai itu
Mungkinkah di sini damai abadi berada
tiada lagi kegelisahan, tiada lagi kegalauan
tiada lagi tangisan, tiada lagi ratapan
karena di sini terbentang taman cintanya
Lalu kemanakah perginya itu...entahlah!
Kini
damaimu bersenandung penuh tangisan
meratapi kehidupan yang diborgol
oleh para penguasa kejam dan keji
terkekang merintih dan merontah sebatang kara
terpenjara kebisuan di atas alam semesta negerinya
menanti fajar damai kembali menyingsing
Hollandia
20-06-2016
Aleks Giyai